Minggu, Februari 15, 2015

Empek-Empek Dos (Empek-empek tanpa ikan) a la Widya Arina








Assalamu'alaikum........
Apa kabar semua? Wah tanpa terasa sudah akhir pekan lagi ya,......
Siapa sih yang tidak kenal dengan empek-empek atau pempek.Walaupun makanan ini asli dari Sumatera tapi cocok di lidah kami yang notabene orang Jawa.Tapi rasa-rasanya cocok di lidah semua orang deh....baik tua mau pun muda.Anak-anak terutama.Di Bojonegoro saja penjual pempek tak pernah sepi,mau pempek asli atau"abal-abal"pasti selalu ramai.Tapi baru setaunan belakangan ini ada yang jual pempek asli Palembang,itu pun berupa waralaba begitu.Sebelumnya kami tidak mengetahuinya kalo ada yang jual pempek asli,maklumlah kami tinggal di kota kecil dan kami jarang jajan pula (dari beberapa pengalaman beli makanan hasilnya mengecewakan) maka dari itu kalo ada makanan yang diingini banget sama anak-anak sebisa mungkin kami buat sendiri,dan tentunya pasti lebih sehat.
Seperti halnya pempek ini.Bukan berarti ikan tenggiri sedang mahal kita tidak bisa bikin pempek.Namanya pempek dos,yaitu pempek tanpa mengunakan daging ikan.Dan jangan khawatir tetep enak dan sehat.Resepnya dari mb Sashy.Tapi mb Sashy dapat via fbnya NCC dan ini hasil dari kreasi mb Widya Arina...Makasih ya mb atas inspirasinya

EMPEK -EMPEK DOS (Empek-empek tanpa ikan)

Bahan :
  • 200 gr tepung terigu protein sedang
  • 300 gr tepung sagu/kanji-------saya pakai tepung kanji cap"pak Tani"
  • 300 ml air
  • 3 sdt garam
  • 3 siung bawang putih,haluskan
  • 2 butir telur
  • 3 sdm minyak goreng
  • 50 gr keju cheddar,parut-------saya pakai K***t Cheddar
Cara membuat :
  1. Didihkan air,tambahkan bawang putih dan garam.Kecilkan api lalu tambahkan tepung terigu aduk cepat,matikan api.Biarkan adonan dingin.
  2. Setelah adonan dingin tambahkan keju parut,aduk rata.
  3. Masukkan minyak sayur uleni sampai rata lalu tambahkan telur,uleni lagi sampai rata.
  4. Masukkan tepung kanji sedikit demi sedikit uleni sampai kalis dan bentuk sesuai selera.
  5. Timbang @ 40 gr lalu bentuk.
  6. Pertama bulatkan dulu,lalu bentuk lonjong dengan panjang 7 cm
  7. Rebus adonan yang sudah dibentuk tadi dalam air mendidih yang sudah diberi sedikit minyak sayur dan garam (supaya pempek tidak lengket setelah matang ) kurang lebih 10 menit (sampai mengambang ke permukaan )
  8. Angkat dan tiriskan.
  9. Diamkan sampai setengah jam atau lebih agar pempek tidak terlalu panas.
  10. Goreng dalam minyak panas dengan api sedang sampai kecokelatan.
SAUS CUKO 
Bahan :
  • 100 gr cabe rawit-------saya hanya pakai 9 buah cabai rawit
  • 4 buah cabai merah keriting
  • 1500 ml air
  • 2 bonggol bawang putih
  • 3 bungkus asam jawa ukuran kecil-------saya pakai sekitar 50 gr,sudah lumayan asem rasanya
  • 3 sbm ebi-------karena tidak ada ebi saya pakai udang rebon,dan rasanya ternyata enak(pakai dalam ukuran yang sama)
  • 500 gr gula aren
  • garam secukupnya-------saya pakai 1 sdt
Cara membuat :
  1. Didihkan gula aren bersama air sampai gula larut
  2. Giling atau blender bahan kecuali asam jawa.
  3. Masukkan bahan-bahan yang sudah dihaluskan tadi ke dalam panci berisi gula aren larut tambahkan asam jawa.
  4. Masak dengan api kecil sampai air agak menyusut.
  5. Setelah dingin saring kuah dan siap digunakan.
Pelengkap (dari saya ) :
  • Mie kuning matang
  • Mentimun,kupas dan potong-potong








Dan Alhamdulillaah rasanya enak banget.Sampai saya posting ini saya sudah bikin untuk kali ke 3,dan sekali bikin 2x resep,hehehe......yang membuat saya super senang anak-anak sukaaa,terutama suami.Berhubung dalam pempek dos sudah ada pemakaian telur maka pempek saya cuma saya bentuk pempek lenjer saja (selain itu cari mudahnya juga,hihihi ).Gunakan api sedang cenderung kecil agar saat digoreng pempeknya tidak "meletus".Biarkan beberapa saat pempek mengapung saat perebusan supaya pempeknya mateng sampai ke dalam.



Pempek ini sangat-sangat recommended banget.Ueeenakkk sekali pengen nambah terusss saat makannya.Apalagi pas udara dingin dan hujan begini......sluuurrrpppp

12 komentar:

Unknown mengatakan...

eunaknya

Anonim mengatakan...

Fotonya apik.Bikin ngiler saya dengan sukses mbak

Unknown mengatakan...

Terima kasih atas compliment manisnya

Unknown mengatakan...

Terima kasih atas pujiannya,semoga saya bisa lebih baik lagi.Ayo mb/mas coba bikin,pasti ketagihan,hehehe

Unknown mengatakan...

@ anonim dan Arif Budiman,terima kasih sudah berkunjung.

Anonim mengatakan...

mbak aku dah cobain pempeknya,wenaakk.Orang2 rmah pd sukaa,kata mereka saus cukonya juga enaakk malahan lbh enak bkin ndiri drpd yang beli lagian mrah pke rebon.Jujur poto2 mbak bkin aku mupenggg.Mkasih ya mbak,salam Nadya

Unknown mengatakan...

Terima kasih atas kunjungan dan komentar manisnya mb Nadya.Salam kenal juga ya mb.Maaf juga baru bisa balas ya mb.Alhamdulillaah kalau suka mb,kebetulan mpek-mpek ini juga favorit keluarga kami.Dan terima kasih sudah mau mencoba.Sukses ya mb.Wahh dikomentari juga foto saya yang sederhana,sekali lagi terima kasih.Salam buat keluarga.

Unknown mengatakan...

Pek pek nyo....... Ga kenyal end gda rasanyo.....gmn ini

Unknown mengatakan...

Kurang kenyal end gda rasanya mlh sprti kueh rasanyo

Unknown mengatakan...

Mas Ozhiel,maaf saya baru buka blogger saya.Terima kasih sudah mau mencoba resepnya.Kebetulan resep ini saya dapatkan dari teman blogger saya,yang konon ramai dibicarakan di FB.Resep saya persis seperti di URL yang saya tulis dalam blog saya,atau bahasa gaulnya saya tinggal copy paste.Yang dimaksud kurang kenyal seperti apa kira-kira,atau mungkin kalo mas biasa memakai tepung sagu tentu beda dengan tepung tapioka seperti yang saya pakai.Resep dengan memakai tepung sagu memang lebih kenyal,atau mungkin takaran tepung terigu dalam resep yang saya tulis semua disubtitusi dengan tepung tapioka.Memang secara tepung kanji lebih murah daripada tepung terigu,makanya diabang-abang penjual pempek"dos"di kota saya pempeknya lebih kenyal atau bahasa Jawanya"konthot"seperti butuh perjuangan banget ketika dikunyah.Memang pempek dos ini setelah hari ke dia kekenyalannya tidak seperti ketika hari pertama bikin(baru matang),berdasar pengalam saya supaya kembali kenyal,setelah disimpan dari freezer ketika mau disantap kembali,dithawing dulu.Lalu rebus sebentar(sampai terapung kembali,tiriskan dan dinginkan lalu goreng).Yang ke-2,kalo dibilang ngak ada rasanya relatif untuk masing-masing orang.Dengan takaran garam dan keju cheddar yang ada pada resep menurut saya dan keluarga sudah asin.Secara keju cheddar juga sudah menyumbang rasa asin.Mungkin jika terbiasa memakai bumbu penyedap dengan resep diatas yang tanpa bumbu penyedap pempek ini terasa hambar.Monggo jika ingin menambahkan penyedap,optional kok.Karena saya sekeluarga memang sejak beberapa tahun silam musuhan sama yang namanya penyedap buatan pabrik.Jadi semisal ada resep yang memakai bumbu penyedap pasti saya skip.Semoga jawaban saya bisa membantu.Maaf jika ada yang kurang.Terima kasih sudah berkunjung dan meninggalkan komen mas Ozhiel #Regards,Ida

Anonim mengatakan...

mb Ida met lebaran ya,aku Nadya balik lagi nih.Wah pempeknya jadi ngehits pas lebaran kemaren.Semua pada muji2 neh,katanya sejak kapan aku jadi pinter masak.btw dalam resep pempek aku tambahin ebi sangrai sekitar 2 sdm rasanya jadi makin nendang.Terus berkarya ya mb,suksesss

Unknown mengatakan...

selamat lebaran juga mb Nadya,maaf lahir dan batin ya mb.Maaf telat balas komennya.Wahhh terima kasih sudah ngasih feedback sama tipsnya pula.Alhamdulillaah jadi favorit keluarga ya mb.Terima kasih semangat nya dan sudah berkunjung,salam buat keluarga tercinta

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...